Profil
Nama: Maia Estianty
Nick Name: Maia, Bunda Maia
Tanggal lahir: 27 Feb 1977
Status: Janda
Zodiak: Pisces
Lahir di: Surabaya
Debut: Album Ratu 'Bersama' (2003)
Awards and Recognitions: Cover Girl Aneka Yess! 1990
Kehidupan Maia sebelum berkarir di jalur musik tidak banyak terdengar. Wanita asal Surabaya itu dikenal sebagai istri pemusik Ahmad Dhani. Maia sebelumnya sempat menjadi bagian penyanyi latar grup Band Dewa bersama Pinkan Mambo. Setelah menikah Maia memiliki tiga orang buah hati bersama Ahmad Dhani yaitu Ahmad Al Gazali, El Jalaluddin Rumi, dan Abdul Qodir Jaelani. Awal karirnya, Maia mengaku banyak belajar dari Ahmad Dhani sebelum berani menjejak di dunia hiburan.
Bersama Pinkan Mambo yang pernah menjadi backing vocal Dewa 19, Maia membentuk grup vokal Ratu pada 2003. Album pertama mereka bertitel Bersama dengan single andalan Aku Baik-Baik Saja, Salahkah Aku Terlalu Mencintaimu, dan Jangan Bilang Siapa-Siapa, lahir di tahun yang sama. Album mereka langsung menggebrak dunia hiburan Indonesia. Duo Ratu menjadi pendatang baru yang sangat diminati.
Tiga tahun berjalan, perselisihan menggerogoti Duo Ratu. Hubungan keduanya mulai retak pada 2005. Pinkan lalu mengundurkan diri dan bersolo karir. Segera setelah itu, melalui proses audisi, posisi vokalis kemudian digantikan Wulansari yang diganti dengan nama populer Mulan Kwok.
Berganti-ganti Personel
Duo Ratu formasi baru mengeluarkan album kompilasi mereka yang bertajuk Ratu & Friends dengan single Teman Tapi Mesra (TTM) dan Di Dadaku Ada Kamu. Album yang sebagian besar lagunya diciptakan Maia kembali mencetak sukses di pasaran dengan jumlah penjualan mencapai 400 ribu kopi.
Duo Ratu menikmati masa kejayaan dan mulai menggelar konser di berbagai panggung kesempatan. Mereka masuk dalam jajaran penyanyi pop dengan bayaran mahal.
Setahun kemudian pada 2006, Duo Ratu kembali merilis album ketiga bertema No. Satu. Dua lagu single berjudul Lelaki Buaya Darat dan Dear Diary dijadikan andalan. Lagi-lagi, album duo ini meledak di pasaran dan lagu-lagunya akrab di telinga para pecinta musik tanah air. Album Ratu and Friends meledak di pasaran dan meraih double platinum.
Bersamaan dengan masa keemasan karir duo Ratu, wajah Maia dan Mulan menghiasi layar kaca untuk mengisi berbagai iklan.
Format Ratu yang baru ini kembali tertimpa konflik dan masalah internal. Mulan mempermasalahkan manajemen yang dianggapnya tak transparan. Di tengah masa jayanya, Duo Ratu pecah dan Mulan hengkang awal 2007.
Perpecahan duo ini meninggalkan banyak masalah. Mulan tidak boleh lagi menggunakan nama Mulan Kwok yang merupakan pemberian Maia. Dia juga diwajibkan membayar royalti jika ingin menyanyikan lagu-lagu ciptaan Maia.
Maia tidak lantas mencari pengganti Mulan. Dia sempat vakum bermusik selama setahun setelah ditinggal pergi Mulan yang kemudian bersolo karir. Maia mengaku tidak buru-buru mencari pengganti kembali dengan formasi baru. Dengan nama baru, Duo Maia dengan menggandeng personel baru Mey Chan.
Pada 2008, Maia dan Mey Chan merilis album kompilasi bertajuk Maia & Friends. Single Ingat Kamu dan EGP dijadikan lagu andalan dalam album yang juga menggandeng artis dalam pembuatan album dan video klipnya tersebut. Kualitas Maia sebagai musisi dan pencipta lagu kembali ia buktikan. Album anyar duo Maia memperoleh double platinum dari perusahaan rekaman Sony BMG dengan penjualan mencapai lebih dari 300 ribu keping.
Setahun berselang, 2009 lalu, Maia kembali memeriahkan dunia musik Indonesia dengan album bertajuk Sang Juara. Album menjagokan beberapa single yakni Pengkhianat Cinta, Serpihan Sesal serta Sang Juara.
Kreativitas ibu tiga orang anak ini mendapat sambutan positif dari pemerintah. Menteri Pemuda & Olahraga Indonesia waktu itu, Adyhaksa Dault menobatkan lagu Sang Juara sebagai lagu wajib dalam setiap pertandingan dan kejuaraan olahraga di Indonesia menggantikan lagu We Are The Champion milik Queen.
Maia rupanya terus mengembangkan kemampuan mencipta lagu. Karya gubahan Maia dinyanyikan juara Indonesia Idol kedua, Dirly, serta beberapa finalis Indonesian Idol sebagai theme song iklan otomotif . Dia juga menciptakan beberapa lagu untuk artis penyanyi seperti Krisdayanti.
Lagu Teman Tapi Mesra (TTM) ciptaannya bahkan menarik sebuah grup Swedia, yang kemudian membeli hak cipta lagu tersebut. Lagu Dreaming of The Time memiliki musik yang sama dan hanya berganti lirik dan judul. Lagu ini bahkan sering diperdengarkan pada salah satu radio di Amerika Serikat.
Manajemen Artis
Musisi serba bisa ini tak mau hanya tenar sebagai pencipta lagu dan bernyanyi di Duo Maia. Ia kemudian membentuk manajemen artis bernama Le-Moesiek. Dia juga menjadikan dirinya sebagai konseptor, pencipta lagu sekaligus memproduseri lahirnya grup band baru.
Perempuan yang sering dipanggil Bunda ini memilih membina grup band Pasto dengan dua orang personilnya, Marvin Warren Romeltho dan Rayendie Rohy Pono. Artis lain yang akhirnya ikut bergabung dalam manajemen maia diantaranya Julia Perez atau dikenal dengan Jupe.
Belakangan Maia terjun ke dunia akting. Maia sempat menjadi salah satu pemeran komedi Extravaganza di Trans TV di tahun 2006 tetapi kemudian berhenti di tahun 2007. Maia pun sempat bermain beberapa episode komedi populer yaitu Office Boy di salah satu stasiun televisi swasta.
Agustus 2009 lalu, Maia turut berperan dalam sebuah film bergenre drama keluarga, Kata Maaf Terakhir. Disini ia berperan sebagai Dania, seorang ibu yang dikhianati suaminya Darma. Beberapa artis pendukung lainnya adalah Ade Surya Akbar sebagai Reza dan Rachel Amanda sebagai Lara serta Kinaryosih sebagai Alina. Sebelumnya Maia juga menjadi cameo dalam film Lantai 13 (2007) dan Oh My God (2008).
Asmara
Bahtera rumah tangga Maia dan Ahmad Dani dimulai sejak usia muda. Maia menikah dalam usia belia, baru 19 tahun. Kedua pasangan ini dikaruniai tiga anak Al, El dan Dul. Sejak akhir tahun 2006 hingga pertengahan 2008, prahara melanda pernikahan mereka.
Maia akhirnya mengajukan gugatan cerai terhadap suaminya tersebut. Pengadilan mengabulkan gugatan Maia pada tanggal 23 September 2008. Dalam beberapa kali persidangan, perseteruan sempat memanas saat membahas pembagian harta yang diperoleh selama pernikahan dan hak asuh tiga orang anak mereka.
Meski hak asuh ketiga anak hasil buah cinta musisi berada di tangan Maia, ketiga anak mereka, Al, El dan Dul masih berada dalam asuhan Dhani. Hingga kini Maia masih berusaha menempuh jalan kekeluargaan untuk memperoleh haknya.
Bersama Pinkan Mambo yang pernah menjadi backing vocal Dewa 19, Maia membentuk grup vokal Ratu pada 2003. Album pertama mereka bertitel Bersama dengan single andalan Aku Baik-Baik Saja, Salahkah Aku Terlalu Mencintaimu, dan Jangan Bilang Siapa-Siapa, lahir di tahun yang sama. Album mereka langsung menggebrak dunia hiburan Indonesia. Duo Ratu menjadi pendatang baru yang sangat diminati.
Tiga tahun berjalan, perselisihan menggerogoti Duo Ratu. Hubungan keduanya mulai retak pada 2005. Pinkan lalu mengundurkan diri dan bersolo karir. Segera setelah itu, melalui proses audisi, posisi vokalis kemudian digantikan Wulansari yang diganti dengan nama populer Mulan Kwok.
Berganti-ganti Personel
Duo Ratu formasi baru mengeluarkan album kompilasi mereka yang bertajuk Ratu & Friends dengan single Teman Tapi Mesra (TTM) dan Di Dadaku Ada Kamu. Album yang sebagian besar lagunya diciptakan Maia kembali mencetak sukses di pasaran dengan jumlah penjualan mencapai 400 ribu kopi.
Duo Ratu menikmati masa kejayaan dan mulai menggelar konser di berbagai panggung kesempatan. Mereka masuk dalam jajaran penyanyi pop dengan bayaran mahal.
Setahun kemudian pada 2006, Duo Ratu kembali merilis album ketiga bertema No. Satu. Dua lagu single berjudul Lelaki Buaya Darat dan Dear Diary dijadikan andalan. Lagi-lagi, album duo ini meledak di pasaran dan lagu-lagunya akrab di telinga para pecinta musik tanah air. Album Ratu and Friends meledak di pasaran dan meraih double platinum.
Bersamaan dengan masa keemasan karir duo Ratu, wajah Maia dan Mulan menghiasi layar kaca untuk mengisi berbagai iklan.
Format Ratu yang baru ini kembali tertimpa konflik dan masalah internal. Mulan mempermasalahkan manajemen yang dianggapnya tak transparan. Di tengah masa jayanya, Duo Ratu pecah dan Mulan hengkang awal 2007.
Perpecahan duo ini meninggalkan banyak masalah. Mulan tidak boleh lagi menggunakan nama Mulan Kwok yang merupakan pemberian Maia. Dia juga diwajibkan membayar royalti jika ingin menyanyikan lagu-lagu ciptaan Maia.
Maia tidak lantas mencari pengganti Mulan. Dia sempat vakum bermusik selama setahun setelah ditinggal pergi Mulan yang kemudian bersolo karir. Maia mengaku tidak buru-buru mencari pengganti kembali dengan formasi baru. Dengan nama baru, Duo Maia dengan menggandeng personel baru Mey Chan.
Pada 2008, Maia dan Mey Chan merilis album kompilasi bertajuk Maia & Friends. Single Ingat Kamu dan EGP dijadikan lagu andalan dalam album yang juga menggandeng artis dalam pembuatan album dan video klipnya tersebut. Kualitas Maia sebagai musisi dan pencipta lagu kembali ia buktikan. Album anyar duo Maia memperoleh double platinum dari perusahaan rekaman Sony BMG dengan penjualan mencapai lebih dari 300 ribu keping.
Setahun berselang, 2009 lalu, Maia kembali memeriahkan dunia musik Indonesia dengan album bertajuk Sang Juara. Album menjagokan beberapa single yakni Pengkhianat Cinta, Serpihan Sesal serta Sang Juara.
Kreativitas ibu tiga orang anak ini mendapat sambutan positif dari pemerintah. Menteri Pemuda & Olahraga Indonesia waktu itu, Adyhaksa Dault menobatkan lagu Sang Juara sebagai lagu wajib dalam setiap pertandingan dan kejuaraan olahraga di Indonesia menggantikan lagu We Are The Champion milik Queen.
Maia rupanya terus mengembangkan kemampuan mencipta lagu. Karya gubahan Maia dinyanyikan juara Indonesia Idol kedua, Dirly, serta beberapa finalis Indonesian Idol sebagai theme song iklan otomotif . Dia juga menciptakan beberapa lagu untuk artis penyanyi seperti Krisdayanti.
Lagu Teman Tapi Mesra (TTM) ciptaannya bahkan menarik sebuah grup Swedia, yang kemudian membeli hak cipta lagu tersebut. Lagu Dreaming of The Time memiliki musik yang sama dan hanya berganti lirik dan judul. Lagu ini bahkan sering diperdengarkan pada salah satu radio di Amerika Serikat.
Manajemen Artis
Musisi serba bisa ini tak mau hanya tenar sebagai pencipta lagu dan bernyanyi di Duo Maia. Ia kemudian membentuk manajemen artis bernama Le-Moesiek. Dia juga menjadikan dirinya sebagai konseptor, pencipta lagu sekaligus memproduseri lahirnya grup band baru.
Perempuan yang sering dipanggil Bunda ini memilih membina grup band Pasto dengan dua orang personilnya, Marvin Warren Romeltho dan Rayendie Rohy Pono. Artis lain yang akhirnya ikut bergabung dalam manajemen maia diantaranya Julia Perez atau dikenal dengan Jupe.
Belakangan Maia terjun ke dunia akting. Maia sempat menjadi salah satu pemeran komedi Extravaganza di Trans TV di tahun 2006 tetapi kemudian berhenti di tahun 2007. Maia pun sempat bermain beberapa episode komedi populer yaitu Office Boy di salah satu stasiun televisi swasta.
Agustus 2009 lalu, Maia turut berperan dalam sebuah film bergenre drama keluarga, Kata Maaf Terakhir. Disini ia berperan sebagai Dania, seorang ibu yang dikhianati suaminya Darma. Beberapa artis pendukung lainnya adalah Ade Surya Akbar sebagai Reza dan Rachel Amanda sebagai Lara serta Kinaryosih sebagai Alina. Sebelumnya Maia juga menjadi cameo dalam film Lantai 13 (2007) dan Oh My God (2008).
Asmara
Bahtera rumah tangga Maia dan Ahmad Dani dimulai sejak usia muda. Maia menikah dalam usia belia, baru 19 tahun. Kedua pasangan ini dikaruniai tiga anak Al, El dan Dul. Sejak akhir tahun 2006 hingga pertengahan 2008, prahara melanda pernikahan mereka.
Maia akhirnya mengajukan gugatan cerai terhadap suaminya tersebut. Pengadilan mengabulkan gugatan Maia pada tanggal 23 September 2008. Dalam beberapa kali persidangan, perseteruan sempat memanas saat membahas pembagian harta yang diperoleh selama pernikahan dan hak asuh tiga orang anak mereka.
Meski hak asuh ketiga anak hasil buah cinta musisi berada di tangan Maia, ketiga anak mereka, Al, El dan Dul masih berada dalam asuhan Dhani. Hingga kini Maia masih berusaha menempuh jalan kekeluargaan untuk memperoleh haknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar